Wednesday, November 30, 2011

Balada mencari Gorden idaman

super excited..karena rumah mungil kami yang kedua akhirnya selesai dan siap dihuni dan sekarang saat ini sibuk sibuk buat mulai isi rumah...yeaaayyy *jingkrakjingkrak*

jujur aja tabungan kami hampir habis karena rumah mungil kami itu baru saja direnovasi, ini pun saya dan suami masih megap megap ya secara biaya yang dikeluarkanpun tidak sedikit, tapi ya biar pun budget mefet tapi tetep rasanya pengen memberikan sentuhan yang terbaik untuk rumah mungil kami. Gak mesti mahal...yg penting bagus dan sesuai dengan budget.

dengan dana yang serba terbatas, saya sebagai istri harus Cerdas mengatur anggaran...jadi yang saya lakukan adalah Menyusun Skala Prioritas, dan prioritas yg paling penting saat ini adalah Gorden. gak mungkin banget dong kalo rumah gak ada gordennya?jadi ya ini termasuk barang yang wajib ada saat ini.

cari-cari info kesana kesini, cari inspirasi model2 gorden yang bagus...dapet beberapa inspirasi model yang ok nih..


model dan warnanya manis banget ya...hehehe
ok gambaran model udh ada dikepala, jadilah kami datang ke toko gorden deket2 rumah. teryata pas dateng kesana modelnya bagus2 dan bahannya juga ok punya. tapi yaa..begitu saya tanya harganya hampir aja bikin jantung ini berhenti berdetakkk..*sengajaagaklebay* ternyata yaaa bikin Gorden itu Muaaahhhaaalllllll.

alamak...selama ini mana pernah saya mikirin gorden dirumah, semua urusan nyokap. dan skrg ketika harus ngurusin rumah sendiri terkaget kaget deh...sambil itung2 mudah2an cukup dengan sisa budget yang ada.

buat dapetin ukuran yang pasti, lebih baik diukur langsung sama tukangnya. Jangan sekali2 ukur sendiri kalo anda belum ahli klo gak mau Gatot ya. dan juga ukuran permeter x 3, jadi maksudnya bahan yang dibutuhkan akan jauh lebih banyak.

misalnya jendela ukuran 1x3= 3 m nah ukuran bahannya bukan 3m, tapi 9 m, karena untuk mendapatkan efek jendela yang bergelombang, tinggal dikali deh tuh sama harga bahan permeter, dan jangan lupa...diitung juga ada berapa jendela dirumah kita. jadi semakin banyak jendela, semakin besar pula biayanya, dan rumah saya termasuk salah satu yg banyak jendelanya *tepok jidat*.
belum lagi tiang yg harus dibeli, dan harganyapun lumayan *makinlemes*

belum lagi jika kita ingin pake vitrase, tentunya biayanya juga akan lebih mahal lagi. vitrase itu gorden putih seperti gambar dibawah ini


makin pusing lah kepala saya, sambil kepala ini ngitung ngitung bak kalkulator estimasi harga krn baru tahap nego dan belum di ukur. tukangnya minta lsg diukur aja biar ketauan berapa harga pastinya. yo weesss...ukurlah bang..sambil berdoa semoga itung2an abangnya lebih murah dibanding itung2an saya. dan yak ternyata sodara sodara...setelah diukur ukur ternyata biayanya Lebih Mahal bookkk...hadeeeehhhh

setelah negosiasi yg lumayan alot, saya pun akhirnya memutuskan menggunakan model gorden yang seperti ini

dengan model ring seperti ini

dengan special request dari suami warnanya Merah Marun...

dan untuk jendela dapur saya pakai model yang seperti ini


dan semoga saja hasilnya bagus dan rapih *sambilelusdada*, dan mulai kencangkan ikat pinggang sekencang-kencangnya.